ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RISK BASED BANK RATING (RBBR) PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL (BUSN) DEVISA
Abstract
Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis Tingkat Kesehatan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Devisa dengan menggunakan metode Risk Based Bank Rating (RBBR). RBBR ini menggunakan 3 rasio yakni risk profile dengan menggunakan 2 (dua) rasio yaitu Net Performin Loan (NPL) dan Loan to Deposite Ratio (LDR), rasio Good Corporate Governance, risk earning dengan indicator yaitu Net Interest Margin (NIM), Biaya Operasional (BOPO), dan Return On Assets (ROA), risk capital dengan indicator Capital Adequency Ratio (CAR). Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 44 bank yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dan telah melakukan aktifitasnya untuk beberapa periode, sedangkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 7 bank BUSN yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia yaitu Bank Artha Graha International, Bumi Artha, Bank Central Asia, CIMB, Bank Danamon, Bank Mega, OCBC, NISP, dan Bank Permata. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil perhitungan risk profile dengan rasio net performin Loan (NPL) tahun 2018 s/d 2023 predikat sangat sehat, Loan to Deposite Ratio (LDR) predikat sangat sehat. Risk Good Corporate Governance predikat sehat. Net Interest Margin (NIM), Biaya Operasional, Return On Assets dan Capital Adequacy Ratio dengan predikat sehat.
Kata kunci: Risk Based Bank Rating (RBBR), Kesehatan Bank, dan BUSN Devisa