PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN DAN PERSEPSI KEGUNAAN QRIS TERHADAP MINAT BERTRANSAKSI NON TUNAI BAGI MASYARAKAT DI KOTA PALU DENGAN KEAMANAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING

  • Moh. Chairil Fitrah
  • Hilal Malarangan
  • Muhammad Syafaat
  • Abdul Jalil
  • M. Syahfril Moharom
Keywords: QRIS, Persepsi Kemudahan, Persepsi Kegunaan, Minat Bertransaksi, Transaksi Non Tunai, Keamanan, Variabel Moderating

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengaruh Persepsi Kemudahan dan Persepsi Kegunaan QRIS terhadap Minat Bertransaksi Non Tunai pada masyarakat Kota Palu dengan Keamanan sebagai variabel moderating. Menggunakan pendekatan kuantitatif, data primer dikumpulkan melalui observasi dan kuesioner dari 100 responden dari populasi 381.572 penduduk Kota Palu, dengan analisis menggunakan SPSS versi 26 dan teknik MRA. Hasil menunjukkan bahwa secara parsial, Persepsi Kemudahan tidak berpengaruh terhadap Minat Masyarakat, sedangkan Persepsi Kegunaan menunjukkan pengaruh positif dan signifikan. Secara simultan, kedua variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan. Variabel Keamanan tidak memoderasi pengaruh Persepsi Kemudahan, namun memoderasi pengaruh Persepsi Kegunaan terhadap Minat Masyarakat, dengan koefisien determinasi sebesar 41,3%, sedangkan sisanya dipengaruhi variabel lain di luar penelitian. Penelitian merekomendasikan agar masyarakat Kota Palu lebih aktif mengadopsi QRIS sebagai metode pembayaran nontunai, mengingat posisi Kota Palu sebagai kota berkembang yang sedang mentransformasi sistem pembayarannya menuju era digital, sejalan dengan tuntutan zaman yang mengharuskan generasi muda beradaptasi dengan digitalisasi sistem pembayaran.

Published
2025-01-15
How to Cite
Fitrah, M. C., Malarangan, H., Syafaat, M., Jalil, A., & Moharom, M. S. (2025). PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN DAN PERSEPSI KEGUNAAN QRIS TERHADAP MINAT BERTRANSAKSI NON TUNAI BAGI MASYARAKAT DI KOTA PALU DENGAN KEAMANAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING. Jurnal Ekonomi Trend, 12(2), 35-44. https://doi.org/10.31970/trend.v12i2.485
Section
Articles